Monday, 10 November 2014

The Lil' Sis Thoughtsome

I'm no longer their Lil' Sis, but I'm just a someone who born from the same Mother and made by the same Father. with the same blood run over our body, but our heart are apart.

aku, kata mereka aku adalah adik mereka.
iya, benar aku adalah adik mereka dikala mereka sedang membutuhkanku, da aku akan selalu membantu sebisaku.
aku, kata mereka aku adalah adik mereka.
tepat sekali! aku adalah adik mereka saat kami sedang bersama.

tapi aku bukan adik mereka saat aku membutuhkan bantuan,
aku bukan adik mereka saat aku tahu mereka salah, dan aku bukan siapa-siapa untuk angkat suara, aku hanya bisa diam dan membantu mereka menanggung kesalahan itu.
aku bukan adik mereka saat mereka bersama pacar mereka, atau istri mereka.
aku bukan adik mereka, karena yang mereka utamakan bukan lagi karena darah yang sama yang mengalir di tubuh mereka, bukan lagi orang yang tumbuh bersama.
tapi mereka yang baru mereka temui dan mengisi hati mereka.
aku bukan adik mereka saat mereka sedang senang dan mereka ingat untuk dibelikan sesuatu.

memang ini salahku,
karena aku tak pernah memberikan mereka apapun selama hidupku,
tak pernah membanggakan mereka dengan apapun yang kumiliki,
tak bisa membuat mereka senang memiliki aku sebagai adik mereka.

karena aku serba kekurangan,
aku tak pintar, tak cantik, tak menarik dan aku tak seperti mereka,
aku lemah, mudah sakit, dan tidak bisa melakukan apapun dengan benar.

aku hanyalah seorang yang lebih muda dari mereka, yang lahir dari rahim yang sama dan tumbuh besar di tempat yang sama, dengan asuhan yang sama, dan dengan asal hidup yang sama.
aku hanyalah seorang yang sangat menyayangi mereka, karena darah kami yang sama, ibu kami yang sama, dan akan selalu ku prioritaskan.
ku utamakan,
dan aku paling cintai selama hidupku,
mereka adalah yang utama dalam hidupku,

walau aku bukan apapun dimata mereka,
walau aku hanya penghambat mereka, dan bergantung pada mereka,
walau aku hanya seorang kecil yang tak bisa apa-apa.
tapi bagiku mereka adalah kehidupanku,
mereka adalah alasan mengapa aku bertahan sampai sejauh ini.

meskipun aku tak akan berada di sisi mereka saat mereka sukses,
meskipun aku tak akan merasakan kebahagiaan dalam kehidupan mereka nanti,
meskipun aku akan terus disini, menanti kepulangan mereka,
meskipun aku hanya bisa melihat punggung mereka yang menjauh meraih impian mereka.

mereka akan tetap menjadi kakakku.
mereka akan tetap mengalirkan darah yang sama denganku.
mereka tetap menjadi yang utama untukku.

even I know that, I'm no longer their Lil' Sis, but we born from the same Mother...

No comments:

Post a Comment